Perbedaan Teaser dan Trailer sebagai Media Promosi Film

Sineas Muda
0

Film apa yang sedang Sahabat Sineas Muda nantikan saat ini? Apakah itu film dengan genre horor, animasi, fantasi, atau action?

Saat film teranyar akan dirilis, rumah produksi kerap mengeluarkan bocoran sedikit demi sedikit. Bocoran tersebut sering mengundang rasa penasaran penonton agar tertarik untuk menontonnya.


Sebelum Sahabat Sineas Muda benar-benar pergi untuk menonton ke bioskop atau aplikasi streaming online, menonton teaser dan trailer sudah menjadi kebiasaan yang tak terpisahkan. Tak hanya sekali, bahkan berkali-kali. Sebelum karyanya tayang secara utuh kepada penonton, cuplikan adegan film ini sengaja dipublikasikan oleh tim produksi. Tidak hanya teaser, tetapi ada pula yang disebut dengan trailer. Mirip sih, ya? Sebelum film dirilis, pihak rumah produksi tak hanya menayangkan trailer, mereka juga akan menayangkan teaser dari film tersebut.


Jika ditonton secara sekilas, trailer dan teaser akan terlihat sama karena menampilkan cuplikan pendek dari sebuah film. Cuplikan yang diberikan diawali dengan teaser, lalu trailer, hingga mungkin ada final trailer. Platform Youtube menjadi salah satu media utama penyedia teaser dan trailer sebuah film, video musik, dan produk lainnya. Youtube menyediakan lapak bagi penonton yang ingin melihat cuplikan film.


Sahabat Sineas Muda hanya perlu memilih judul film yang ingin dilihat sneak peek-nya dari beragam pilihan konten yang tersedia. Media promosi film, baik teaser maupun trailer memiliki tujuan yang sama. Meski terlihat mirip, kedua istilah media promosi film tersebut ternyata memiliki perbedaan, lho Sahabat Sineas Muda. Artikel ini akan membawa kamu mengetahui perbedaan teaser dan trailer dari sebuah film, video musik, dan produk lainnya.


Pengertian Teaser

Teaser merupakan klip pendek atau video dari sebuah film yang akan tayang atau rilis. Media promosi teaser berisi potongan singkat dari sebuah film.


Sebutan teaser berasal dari padanan bahasa Inggris, yakni tease yang memiliki arti menggoda. Arti tersebut memiliki makna yang positif karena tujuan pembuatan teaser untuk menggoda dan memancing penonton dengan video potongan singkat dari sebuah film yang akan diluncurkan.


Teaser kerap diisi dengan potongan gambar, dialog, atau aksi dari adegan film. Secara umum, teaser hanya memiliki durasi kurang dari satu menit karena hanya berisikan cuplikan adegan yang sangat minim keterangan. Bikin penasaran, ya. Kemudian bagaimana dengan alur cerita yang ditampilkan dalam teaser? Alur cerita yang ditampilkan dalam teaser umumnya bersifat acak. Penampilan alur acak yang dirancang rumah produksi dijamin membuat penonton penasaran. Bercerita tentang apa sih, film tersebut?


Sutradara, produser, dan director of photography memilih terlebih dahulu cuplikan adegan mana yang akan tayang pada teaser. Setelah itu, berbagai cuplikan yang sudah dipilih akan diolah menjadi rangkaian teaser super kece oleh video editor. Teaser kerap menggunakan tambahan seperti sound effects (sfx) dan visual effects (vfx).


Sebenarnya, teaser tak hanya diciptakan khusus untuk penayangan sebuah film. Beragam karya lainnya, seperti video musik atau bahkan perilisan suatu brand dan produk juga kerap menggunakan konsep media promosi teaser sebagai pembuka. Konsep media promosi teaser biasanya dirilis jauh sebelum tanggal penayangan.


Ciri-ciri Teaser

Agar Sahabat Sineas Muda lebih paham mengenai konsep media promosi teaser, berikut ini adalah ciri-ciri teaser yang disusun menjadi poin-poin penting.

  1. Video teaser dibuat khusus dalam rangka menggoda massa atau penonton agar tertarik untuk menonton film yang akan dirilis oleh suatu tim produksi.
  2. Durasi video dari teaser biasanya kurang dari 1 menit.
  3. Teaser memuat cuplikan adegan film.
  4. Alur cerita yang ditampilkan dalam teaser bersifat acak.
  5. Teaser menampilkan cuplikan yang minim keterangan cerita.
  6. Teaser dibuat dengan tujuan sebagai media promosi, baik film, video musik, dan produk lainnya.


Contoh Teaser

Gambar di atas adalah contoh teaser dari sebuah film berjudul “Daryata” yang dirilis lewat akun Youtube Screenplay Films. Teaser tersebut rilis dan menghiasi dunia film Indonesia pada bulan April 2022 dengan nuansa adegan yang cukup menyedihkan.


Hasya, remaja lulusan SMK yang ambisius terhadap mimpinya. Di tengah kekurangannya, tak menjadi halangan untuk mengejar  mimpinya. Lumpuh dan cacat menjadi tantangan tersendiri baginya, untuk bisa terus mengejar mimpi. Jatuh bangun bukan lagi hal baru, sudah menjadi makanan baginya. Bagaimana perjalanan mimpi Hasya dibangku sekolah, menjadi murid sekaligus mengejar mimpi di tengah kekurangannya yang menjadi motto pertama dalam hidupnya?


Sebuah Film panjang yang memiliki Genre Film Drama Misteri, yang menceritakan tentang Mengejar ambisi dan harapan, di balik kelemahan Hasya (Si Gadis Cacat). Film dengan Judul "Daryata" adalah sebuah Maha Karya siswa/i Kompetensi Keahlian Multimedia SMK Negeri 1 Gunung Sindur kelas XII MM1 Tahun Pelajaran 2021/2022 


 


Pengertian Trailer

Apa itu trailer? Sedikit berbeda dengan teaser, video trailer merupakan media promosi yang menampilkan lebih banyak cuplikan jika dibandingkan dengan teaser. Plot cerita yang ditampilkan lebih jelas sehingga penonton bisa membayangkan film seperti apa yang akan dirilis. Video trailer kerap mencantumkan nama pemain, produser, sutradara, alur cerita, jadwal penayangan, hingga point of view yang bisa didapatkan.


Trailer sebagai sebuah media promosi dapat meningkatkan minat penonton karena di dalamnya memuat nama pemain yang membintangi film tersebut. Banyaknya cuplikan adegan yang ditampilkan dalam trailer memiliki durasi sekitar 2-3 menit. Kemudian sebuah rumah produksi kerap memunculkan final trailer yang dapat memperlihatkan alur cerita dan karakter yang belum dikeluarkan pada trailer pertama. Alih-alih sekadar menggoda, video trailer akan menjelaskan bagaimana alur cerita dan sneak peek konflik yang akan dihadapi sang tokoh utama secara garis besar. Selain itu, video trailer akan ditayangkan dalam hitungan bulan atau minggu dari perilisan film. Video trailer pertama kali muncul dalam dunia film pada tahun 1913 di Amerika Serikat.


Kemunculannya pertama kali digunakan untuk mempromosikan sebuah film berjudul “The Pleasure Seekers”. Sama halnya dengan teaser, cuplikan adegan yang muncul di video trailer telah diseleksi oleh produser, sutradara, dan director of photography. Kemudian beragam cuplikan yang telah ditentukan diolah kembali oleh video editor. Kemunculan video trailer sebagai media promosi dinilai ampuh untuk mempromosikan sebuah film. Berbeda dengan teaser, video trailer akan menampilkan bagian-bagian atau alur film, mulai dari awal, tengah, hingga akhir film. Kemudian dengan adanya trailer, penonton akan mendapatkan gambaran film yang lebih jelas.


Ciri-ciri Trailer

Untuk memahami lebih jelas mengenai video trailer sebagai media promosi, berikut ini adalah ciri-ciri trailer yang sudah dirangkum menjadi poin-poin penting.

  1. Video trailer memuat cuplikan adegan dari sebuah film secara lebih lengkap dan urut.
  2. Tim produksi sengaja membuat video trailer sebagai sarana mempromosikan film yang akan segera tayang.
  3. Durasi trailer lebih panjang daripada teaser. Video trailer biasanya memiliki durasi sekitar 2-3 menit.
  4. Trailer berisikan cuplikan adegan yang mencantumkan nama pemain, produser, sutradara, dan jadwal tayang film.
  5. Video trailer akan memberikan sedikit gambaran pada penonton mengenai alur cerita dan konflik yang dihadapi pemeran utama.
  6. Alur cerita yang ditampilkan lebih jelas daripada teaser, meskipun masih terkesan acak. Namun, video trailer akan menampilkan bagian awal, tengah, hinga akhir film secara garis besar.


Contoh Trailer

Film “Daryata” yang dibintangi oleh Maulida Lisyani telah merilis video trailer pada bulan Juni 2022 lalu. Trailer tersebut berhasil memecahkan rektor penonton terbanyak setelah perilisannya.


Terbukti bahwa penggunaan video trailer sebagai media promosi diyakini ampuh untuk memancing rasa penasaran para penonton. Film “Daryata” sendiri menceritakan sebuah kisah Hasya, remaja lulusan SMK yang ambisius terhadap mimpinya. Di tengah kekurangannya, tak menjadi halangan untuk mengejar  mimpinya. Lumpuh dan cacat menjadi tantangan tersendiri baginya, untuk bisa terus mengejar mimpi. Jatuh bangun bukan lagi hal baru, sudah menjadi makanan baginya. Bagaimana perjalanan mimpi Hasya dibangku sekolah, menjadi murid sekaligus mengejar mimpi di tengah kekurangannya yang menjadi motto pertama dalam hidupnya?


Sebuah Film panjang yang memiliki Genre Film Drama Misteri, yang menceritakan tentang Mengejar ambisi dan harapan, di balik kelemahan Hasya (Si Gadis Cacat).


Perbedaan Teaser dan Trailer

Berdasarkan informasi di atas, ada beberapa perbedaan utama antara teaser dan trailer. Klip pendek atau teaser adalah sebuah cara mengiklankan film, video musik, dan produk lainnya yang akan menggoda penonton atau membangkitkan antisipasi dengan kemunculan beberapa bagian dari film.


Panjang durasi teaser biasanya lebih pendek dari trailer, yakni 13 detik sampai 1 menit. Kemudian teaser tidak akan memberikan rincian mengenai alur atau plot film. Klip pendek tersebut hanya mencoba untuk menggairahkan penonton tentang film yang akan rilis. Kehadiran video teaser jauh lebih awal dari sebuah trailer.


Teaser dibuat saat pembuatan film berlangsung, yakni sebelum film selesai. Hal penting lainnya, teaser terdiri dari beberapa bagian film atau adegan paling menarik dan dibuat secara tidak berurutan. Sedikit berbeda dari teaser, video trailer adalah sebuah cara mengiklankan film dengan memberikan beberapa informasi penting seputar film tersebut, misalnya pemeran, produser, sutradara, plot, sinematografer, dan informasi lainnya. Trailer juga kerap menampilkan harapan dari sebuah film itu sendiri.


Durasi trailer lebih panjang daripada teaser, yakni 2-3 menit. Fungsi video trailer berguna sebagai gambaran singkat tentang plot atau alur dari sebuah film. Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, trailer akan memberikan gambaran yang lebih lengkap daripada teaser. Umumnya, trailer dibuat dan dirilis beberapa bulan setelah perilisan teaser. Kemudian trailer dibuat setelah menyelesaikan pembuatan film dan pengeditan film. Selain itu, trailer terdiri atas beberapa bagian menarik dari film dalam urutan yang tepat, awal, tengah, dan klimaks.


Meski terlihat beberapa perbedaan mengenai teaser dan trailer, keduanya tetap memiliki tujuan yang sama. Suatu rumah produksi akan membuat teaser dan trailer yang mengundang para penonton untuk turut meramaikan karya tersebut. Sebuah teaser dan trailer yang menarik akan memengaruhi jumlah penonton film itu sendiri. Itulah penjelasan seputar perbedaan mengenai teaser dan trailer.


Sekarang Sahabat Sineas Muda sudah tahu perbedaannya, bukan? Jadi, teaser dan trailer film apa yang jadi favorit Sahabat Sineas Muda?



Posting Komentar

0Komentar
Posting Komentar (0)